Dandim Berikan Wawasan Kebangsaan untuk Menjadikan Generasi Muda yang Hebat

Karanganyar - SMA Negeri Karangpandan, Blora, Desa Blora, Karangpandan, Kabupatten Karanganyar melaksanakan Wawasan Bela Negara dengan Nara Sumber Komandan Kodim 0727/Karanganyar Letkol Czi Santy Karsa Tarigan SE, Bagi Siswa SMA Negeri Karangpandan,  Karanganyar Tahun 2017. Kamis (31/8)

Pada pagi hari ini kita masih diberi kekuatan, kesehatan sehingga dapat  berkumpul di SMA Negeri Karangpandan,  karanganyar untuk bersama sama belajar. Mencoba malakukan peran kita masing masing di dalam kita berbakti kepada Negara dan Bangsa yang kita cintai ini, baik adik adiku sekalian pada pagi hari ini akan mencoba berbagi pengalaman dan berbagi sedikit pengetahuan tentang apa yang harus kita lakukan sebagai anak anak bangsa khususnya adik adik sekalian sebagai generasi muda.

Agar kita lebih mencintai bangsa kita, agar kita mempunyai tekat yang kuat kepada bangsa dan negara yang kita banggakan ini. Supaya lebih kokoh, supaya tetap utuh dalam bingkai NKRI dan nantinya kita bisa berperan mengisi kemerdekaan bangsa kita semakin jaya. Ini adalah bangsa kita, wilayah negara yang kita cintai dan kita banggakan terbentang dari sabang sampai merauke, dari pulau miamas sampai pulau rute.

Sangat besar negara kita ini, sangat luas dan sangat kaya sekali, supaya kita lebih sedikit mengenal kekayaan bangsa kita ini. Jadi saat ini bangsa bangsa asing itu ingin menguasai negeri kita, mereka menggunakan cara cara yang lebih modern, tidak seperti zaman peperangan dunia pertama, kedua yang dulu. Tetapi saat ini mereka menggunakan cara yang lebih modern, menggunakan cara yang di kenal dengan Froksi Work.

Apa itu Froksi Work adalah suatu perang yang di ciptakan suatu negara yang ingin menguasahi negara lain, tetapi dengan menggunakan pihak ketiga. Contohnya kalau saya misalnya bermusuhan dengan Diah saya tidak langsung datang kerumahnya kemudian memukuli Diah dan lain sebagainya. Tetapi saya menggunakan tenaga orang lain dan dari tenaga orang lain ini bisa berbentuk bangsa, bisa berbentuk bukan bangsa, berbentuk kelompok bisa juga bagian dari keluarga Diah.

Tetapi yang mengendalikan adalah saya, bisa saja saya ingin menghancurkan Diah dengan menggunakan adiknya, saya bisa menghancurkan Diah ini dengan sepupunya, tetangganya dan caranya beraneka ragam, tidak langsung datang terus memukuli,bisa juga saya menggunakan cara cara lain, dengan menggunakan metode lain yang intinya, tujuanya adalah menghancurkan si Diah. Nah saat inilah yang digunakan bangsa asing untuk menguasai bangsa kita ini, mereka menggunakan cara cara apa? yaitu mereka menggunakan cara yang pertama melemahkan dengan ideologi bangsa kita yaitu Pacasila.

Pancasila dilemahkan oleh mereka, kemudian yang kedua mereka mau melemahkan bangsa kita dengan menghembuskan isu sara, kemudian dengan Terorisme dan Radikalisme, dengan Narkoba, dengan Sex bebas, Pornografi, dengan budaya korupsi dan merusak nilai nilai kebudayaan kita melalui, media sosial. Dengan cara cara inilah bangsa asing melemahkan, mau menghancurkan bangsa kita, mari kita buktikan satu persatu.

Pancasila ini adalah ideologi bangsa kita, Pancasila ini adalah Pondasi bangsa kita, bangsa kita ini seperti yang kita lihat! Bangsa yang majemuk, bangsa yang beraneka ragam, bangsa yang terdiri dari ratusan suku, terdiri dari beraneka ragam budaya, agama, ras dan lain sebagainya, meskipun bangsa ini majemuk tetapi bangsa kita ini bisa bersatu.

Bangsa kita ini bisa utuh, didalam keanekaragaman tersebut, kira kira apa yang menyatukan perbedaan ini, teryata bangsa ini disatukan rasnya karena dari rasnya aja sudah berbeda, ada keturunan mingoloit, kita bersatu karena kita mempunyai ide yang sama,”Pungkas Dandim.(Pendim 0727/Kra)