Jumat, 28 Agustus 2015

PENINJAUAN LOKASI KEBAKARAN DI LINGKUNGAN PERHUTANI KECAMATAN JENAWI - KARANGANYAR


Hari Senin, 24 Agustus 2015 telah terjadi kebakaran hutan seluas ± 30 Ha yang terletak di dusun Nglerak Pakuan, lingkungan perhutani Kecamatan Jenawi-Karanganyar. Kebakaran yang terjadi di lereng gunung lawu ini masih belum bisa diatasi karena masih ada beberapa titik yang sulit di jangkau oleh manusia.

            Kondisi angin yang kencang membuat api sangat cepat menyebar ke titik lain. Diharapkan para personil Kodim 0727/Karanganyar bekerjasama dengan dinas terkait (BPBD dan Polresta Karanganyar serta pihak perhutani) untuk terus berupaya dengan semaksimal mungkin dalam penanganan kebakaran yang terjadi walaupun lokasi yang curam dan terjal. Berdayakan posko-posko kebakaran hutan. “Ujar Dandim 0727/Karanganyar Letnan Kolonel Inf Marthen Pasunda, S.Sos saat meninjau lokasi kebakaran bersama personil Kodim 0727/Karanganyar dan personil BPBD Karanganyar serta berbagai relawan lainnya.


            Lebih lanjut Komandan Kodim 0727/Karanganyar mengatakan untuk anggota Kodim 0727/Karanganyar agar mensosialisaikan kepada  masyarakat  untuk tetap waspada dan terus meningkatkan kesadaran akan bahaya kebakaran hutan yang saat ini terjadi.

RAPAT KOORDINASI PENANGGULANGAN KEBAKARAN DI LINGKUNGAN PERHUTANI KECAMATAN JENAWI - KARANGANYAR

Komandan Kodim 0727/karanganyar Letnan Kolonel Inf Marthen pasunda, S.Sos akan terus berupaya agar musibah yang sedang dialami Kabupaten Karanganyar yaitu kebakaran di lingkungan perhutani (Gunung Lawu) agar dapat diatasi sesegera mungkin.  Maka Sangat diperlukan kerjasama dari semua pihak agar musibah ini tidak berlarut – larut” ujar Dandim 0727/Karanganyar saat memimpin rapat penanggulangan kebakaran di kantor BPBD Karanganyar.

            Komandan Kodim 0727/Karanganyar mengatakan pengendalian kebakaran hutan bukan tanggungjawab satu pihak namun semua harus turut andil dalam mengatasi musibah ini. Saat ini perlu didirikan posko-posko sebagai tempat pengendalian kebakaran yang terjadi. Posko tersebut diharapkan mampu membuat informasi tentang titik  api mana saja yang masih belum padam,  melakukan patroli untuk mengantisipasi kemungkinan penjalaran api ke daerah pemukiman.


Kegiatan ini berlangsung pada hari Kamis tanggal 27 Agustus 2015. Turut hadir dalam rapat koordinasi ini adalah  BPBD Kabupaten Karanganyar, Perhutani, Muspika Jenawi dan Muspika Ngargoyoso serta relawan. Pendirian posko akan dimulai hari ini sampai waktu musibah ini dapat diatasi.

Kamis, 27 Agustus 2015

PEMBERANGKATAN PEMILIK RICE MILL KABUPATEN KARANGANYAR KE KEMENTRIAN PERTANIAN RI JAKARTA

Berbagai langkah dilakukan pemerintah untuk tercapainya Program Ketahanan Pangan yaitu Swasembada Pangan. Mulai melibatkan seluruh prajurit (Babinsa) di wilayah agar bisa mendampingi setiap kegiatan pertanian, seperti pendampingan distribusi pupuk bersubsidi, pengecekan ketersediaan pupuk di tingkat pengecer dan masih banyak lainnya.

            Saat ini Kementrian pertanian kembali melakukan terobosan dengan mengumpulkan seluruh perwakilan pemilik rice mill yang ada di daerah termasuk pemilik rice mill yang ada di  Kabupaten Karanganyar. Kegiatan pengarahan yang akan langsung diambil oleh Menteri Pertanian Drs. IR. H. Andi Amran Sulaiman, MP pada tanggal 26 Agustus 2015, bertempat di kantor Kementrian Pertanian RI Jln. Harsono RM No.3 Ragunan Pasar Minggu Jakarta Selatan.
            Sejumlah 35 pemilik Rice Mill seKabupaten Karanganyar dan 1 perwira Kodim 0727/Karanganyar Kapten Inf Wuryanto diberangkatkan Komandan Kodim 0727/Karanganyar Letnan Kolonel Inf Marthen Pasunda, S.Sos pada hari Selasa tanggal 25 Agustus 2015 pukul 19.00 Wib. Pemberangkatan dari Makodim 0727/Karanganyar.


            Diharapkan seluruh peserta yang turut dalam kegiatan ini dapat langsung bersosialisasi dengan menteri pertanian tentang kendala yang dihadapi selama ini dalam penjualan Gabah/Beras sehingga pemerintah terutama Kementerian Pertanian dapat langsung mencari solusinya dan memutus mata rantai tengkulag.       

Selasa, 25 Agustus 2015

SOSIALISASI PENGADAAN GABAH / BERAS PERUM BULOG TNI AD

Sosialisasi Pengadaan Gabah/Beras Bulog TNI Ad bertempat di Subdivre Solo Hadir dalam kegian tersebut Dirjen pertanian, Dirjen Holtikultura Kemenpera, Dirjen Pelayanan Publib Bulog, Kadivre Jateng, Komandan Kodim 0727/Karanganyar Letnan Kolonel Inf Marthen Pasunda, S.Sos.(22/8/15)
            Kegiatan ini dimaksudkan untuk memberikan edukasi dan pemahaman kepada para petugas lapangan serta para mitra bulog yang akan menyerap gabah/beras petani. Pada tahun 2015 perum Bulog Surakarta mentargetkan menyerap 100.000 ton/bulan beras dari petani. Dalam kegiatan tersebut juga dibahas tentang penyeragaman harga pembelian oleh Bulog.
            Komandan Kodim seusai mengikuti sosialisasi ini menyatakan bahwa peran Babinsa sangat penting dalam program ini, karena babinsa merupakan pihak yang langsung berhadapan dengan petani dan para penggiling padi yang ada di wilayah. sehingga pencapaian target bulog dapat tercapai.

Serka Maryadi Pantau Penggilingan Padi Di Wilayah Binaannya

KARANGANYAR — Dalam rangka meningkatkan swasembada pangan yang dicanangkan oleh pemerintah bekerjasama dengan TNI, Serka Maryadi Babinsa Des...