Karanganyar -
Komandan Kodim 0727/Karanganyar Letkol Inf Andi Amin Latama S.Sos, Ketua Persit
Kartika Chandra Kirana Cabang XLVIII, Kepala Staf Kodim, Perwira Staf, Danramil
jajaran beserta anggota mengikuti Upacara Pembukaan TMMD Sengkuyung tahap I
tahun 2019 di Desa Wonokeling, Jatiyoso Kabupaten Karanganyar. Selasa (26/2)
Sambutan
Gubernur Jawa Tengah pada Upacara pembukaan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD)
tahap I (Reguler 104 dan Sengkuyung I) Provinsi Jawa Tengah tahun 2019. Yang dibacakan
oleh Bupati Kabupaten Karanganyar Drs. H Juliyatmono MM, Alhamdhulillah hari
ini Tuhan Yang Maha Esa terus memberikan nikmat sehat, kekuatan dan semangat
kepada kita semua, sehingga kita bisa hadir disini meneguhkan komitmen untuk
terus mengabdikan diri demi kemajuan Indonesia melalui TNI Manunggal Membangun
Desa (TMMD) Tahap I (Reguler 104 Dan Sengkuyung I) Provinsi Jawa Tengah Tahun
2019.
Inilah
bagian dari cara kita merawat dan mengikat kebersamaan serta kegotong royongan
untuk mengatasi persoalan persoalan kebangsaan. Sinergitas dan kemanunggalan
TNI dengan rakyat, serta Pemerintah Pusat dan Daerah melalui TMMD seperti
inilah menjadi suatu kekuatan luar biasa untuk memajukan desa, menggali dan
mendayagunakan potensi serta mengatasi berbagai permasalahan masyarakat.
Melalui
TMMD ini, mari kita gelorakan lagi semangat kolektifltas serta persatuan dan
kesatuan seluruh elemen masyarakat yang ada. Mari kita bangun sarana prasarana,
fasilitas umum dan sosial yang menjadi kebutuhan dasar masyarakat desa. Tidak
hanya itu, program TMMD ini juga harus diarahkan untuk mendorong peningkatan
ekonomi masyarakat, meningkatnya kesehatan lingkungan dan memantapkan kerukunan
antar umat beragama dalam rangka mencegah terjadinya konflik SARA, radikalisme,
terorisme dan intoleransi.
Yang tidak kalah penting, kita harus terus mendorong
dan mendampingi masyarakat desa agar berkreasi serta berinovasi untuk menggali
dan mengoptimalkan potensi desa agar lahir startup wirausaha sehingga
masyarakat desa makin sejahtera.
Saya
juga berharap, TMMD kali ini bisa disisipkan program program yang menggugah
wawasan kebangsaan dan nilai-nilai nasionalisme. Ini penting mengingat maraknya
hoax, bully dan ujaran kebencian yang muncul di tengah-tengah kehidupan kita
dan berpotensi memecah belah bangsa. Kita edukasi masyarakat di tengah riuhnya
revolusi industri 4.0, bijak bermedsos. Saring sebelum sharing. Mari kita
sadarkan masyarakat tentang arti penting persatuan dan kesatuan bangsa demi
Indonesia Jaya.
Kita
ingin desa-desa di Jateng makin maju dan sejahtera dengan tetap mempertahankan
keunikan dan kearifan lokalnya. Desanya maju, fasilitas pelayanan dasar
masyarakatnya komplet, SDM-nya makin berkualitas unggul, mandiri, punya
spiritualitas tinggi, nggak ada narkoba, kreatif dan inovatif serta mempunyai
karakter kebangsaan yang kuat. Lan sing ora katah penting, kabudayane tansah
lestari. Harus bisa kita wujudkan bersama. Mari bersama kita
bangun
Indonesia,”pungkas Juliyatmono.
(Tr-Pendim 0727/Kra)