Rabu, 26 November 2014

AUDIENSI DANREM 074/WARASTRATAMA DENGAN KEPALA DAOPS KAI YOGYAKARTA




Komandan Kodim 0727/Karanganyar Letkol Inf Marthen Pasunda, S.Sos menghadiri acara Audiensi Danrem 074/Warastratama dengan Kepala DAOPS KAI Yogyakarta bertempat di Makorem 074/Warastratama dipimpin langsung oleh Kasrem 074/Wrt Letkol Kav Puji Setiono Selasa (25/11).

Dalam sambutannya kepala DAOPS KAI Bapak Andika mengatakan "Pembangunan Daerah Operasional (DAOP) sebagai wujud KAI untuk mempertahankan aset dari penguasaan pihak lain, penertiban di seluruh jaringan DAOP untuk pelayanan publik, dan daerah operasional Yogyakarta.

Komandan Kodim 0727/Karanganyar mengatakan akan   mengoptimalisasikan  aset KAI dengan membantu pengawasan di wilayah  tentang penggunaan aset Negara milik PT. KAI Daops VI Yogyakarta, Serta membantu PT KAI Daops VI Yogyakarta untuk melaporkan apabila terjadi penggunaan aset – aset tersebut tanpa melalui perijinan yang sudah ditetapkan oleh PT.KAI dengan metode temu cepat dan lapor cepat.

Selasa, 25 November 2014

PELAKSANAAN KEGIATAN BULAN BHAKTI TNI TAHUN 2014 DILINGKUNGAN DEKONGAN KELURAHAN GEDONG KEC/KAB. KARANGANYAR




Komandan  Kodim 0727/Karanganyar Letkol Inf Marthen Pasunda, S.Sos menintau Lokasi Kegiatan Bulan  bakti pada tahun 2014 yang berlangsung di Lingkungan Dekongan Kelurahan Gedong Kecamatan/Kabupaten Karanganyar. Senin(24/11).

Komandan Kodim 0727/Karanganyar menyatakan bahwa kegiatan Bulan Bakti ini harus dijadikan media untuk mempererat persaudaraan dan meningkatkan kerja sama agar dapat mempercepat proses pembangunan di daerah, baik kerja sama dengan masyarakat maupun dengan instansi terkait yang ada di pemerintah. Dengan persatuan dan kesatuan pembangunan dapat berjalan dengan baik dan tujuan pembangunan yang kita cita-citakan dapat tercapai jika saling mendukung dan terus bekerja sama.

ADVENTURE TRAIL DALAM RANGKA HARI JADI KE-97 KABUPATEN KARANGANYAR TAHUN 2014



Komandan Kodim 0727/Karanganyar Letkol Inf Marthen Pasunda, S.Sos mengikuti kegiatan Adventure Trail dalam rangka peringatan Hari Jadi ke-97 Kabupaten Karanganyar. Kegiatan ini dipimpin langsung Bupati Karanganyar Drs. Juliatmono MM, Minggu (23/11). Kegiatan yang mengambil start dari alun-alun Karanganyar melintasi Mojogedang, kerjo, Jenawi, Ngargoyoso, Karangapandan dan kembali ke Alun-Alun Karanganyar. 

Komandan Kodim 0727/karanganyar mengatakan “sangat mendukung  kegiatan olahraga ini  yang juga termasuk dalam jenis olahraga keras. Olahraga yang satu ini notabene tidak hanya membuat badan menjadi sehat tetapi juga memacu adrenalin dan menguras tingkat ketakutan. melatih ketangkasan dalam mengendarai motor, melatih rasa kekompakan dan saling bekerja sama karena jika ada salah satu anggota yang terjebak kan harus saling membantu”, demikian ungkap Dandim 0727/Karanganyar.

Jumat, 21 November 2014

PAGELARAN WAYANG SEMALAM SUNTUK DALAM RANGKA HARI JADI KE-97 KABUPATEN KARANGANYAR




Irama gamelan yang rancak berpadu dengan suara merdu para sinden berjumlah 97 pesinden, seolah-olah ikut masuk menjadi salah satu tokoh dalam kisah dalam pertunjukan wayang kulit semalam suntuk yang dihelat oleh Pemerintahan Daerah Karanganyar di  Pelataran Alun-alun Kabupaten Karanganyar  dalam rangka menyambut Hari Jadi Ke-97 Kabupaten Karanganyar. Pertunjukan hiburan wayang kulit semalam suntuk tersebut dibawakan oleh Ki Manteb Sudarsono, Ki Joko Edan, Ki Enthus Susmono.

            Dalam sambutannya Bupati Karanganyar Drs. Juliatmono, MM  menyampaikan bahwa kesenian wayang kulit adalah kesenian tradisional Indonesia dan merupakan kebudayaan asli Indonesia,  dengan digelarnya pertunjukan wayang kulit semalam suntuk ini mampu memberikan hiburan kepada masyarakat Karanganyar dan mengingatkan kepada seluruh masyarakat  agar tetap menjaga persatuan dan kesatuan serta kebersamaan agar tercipta kerukunan hidup antar umat beragama.

               Dalam pertunjukan wayang kulit semalam suntuk Ki Manteb Sudarsono, Ki Joko Edan, Ki Enthus Susmono mengambil cerita  JAGAL ABILAWA  mengisahkan bahwa Jagal Abilawa (muka dan sekujur badannya hitam) adalah nama samaran Raden Bratasena,yakni nama Wrekodara, pada waktu ia masih muda.

Dalam penyamarannya,  Bima alias Abilawa bekerja sebagai penyembelih hewan ternak . Dalam bahasa Jawa profesi penyembelih ternak itu disebut  jagal. Sebutan profesi itu melekat pada namanya, yaitu  Jagal Abilawa.  Ia bekerja pada seorang juru masak Istana Wirata bernama Demang  Welakas.

 Bima adalah seorang tokoh protagonis dalam wiracarita Mahabharata. Ia merupakan putra Kunti, dan dikenal sebagai tokoh Pandawa yang kuat, bersifat selalu kasar dan menakutkan bagi musuh, walaupun sebenarnya berhati lembut. Di antara Pandawa, dia berada di urutan kedua dari lima bersaudara. Saudara seayahnya ialah Hanoman, wanara terkenal dalam epos Ramayana. Mahabharata menceritakan bahwa Bima gugur di pegunungan bersama keempat saudaranya setelah Bharatayuddha berakhir. Cerita tersebut dikisahkan dalam jilid ke-18 Mahabharata yang berjudul Mahaprasthanikaparwa. Bima setia pada satu sikap, yaitu tidak suka berbasa-basi, tak pernah bersikap mendua, serta tidak pernah menjilat ludahnya sendiri.

Komandan Kodim 0727/Karanganyar mengatakan bahwa kita bisa mencontoh sifat-sifat dari tokoh pewayangan  Bima setia pada satu sikap, yaitu tidak suka berbasa-basi, tak pernah bersikap mendua, serta tidak pernah menjilat ludahnya sendiri, gagah berani, teguh, kuat, tabah, patuh dan jujur, serta menganggap semua orang sama derajatnya.        

            Turut hadir dalam Pertunjukan wayang kulit semalam suntuk ini Komandan Korem 074/Warastratama  Kolonel Inf. Bakti Agus Fadjari, S.Ip, Kasdim 0727/Karanganyar, Wakil Bupati Karanganyar, Muspida, Muspika, Kapolres dan masyarakat sekitar.

KARYA BAKTI MASSAL DALAM RANGKA HARI JUANG KARTIKA KODIM 0727/KARANGANYAR




Komandan Kodim 0727/Karanganyar Letkol Inf Marthen Pasunda, S. Sos, memimpin kegiatan Serbuan teritorial Karya Bakti Massal Pembersihan Jalan dan Lingkungan di wilayah Kodim 0727/Karanganyar.

 Karya Bakti massal yang diadakan serentak di wilayah Kodim dan sekitarnya. Kegiatan ini sekaligus dalam rangka memperingati Hari Juang Kartika tahun 2014.  Hari Juang Kartika TNI-AD adalah tanggal khusus yang khusus diperingati untuk mengenang Pertempuran Ambarawa

Kegiatan kerja bakti pembersihan jalan dan lingkungan lokasi dari jalan Palur, Sepanjang Jalan Lawu, Pasar dan Terminal Bejen. Dilaksanakan pada hari jumat tanggal 21 November 2014. Tenaga yang dikerahkan dari unsur TNI, Polri, Pemerintah Daerah, Mahasiswa dan masyarakat sekitar jumlah ± 5.000 orang. Tujuan bakti sosial ini diselengggarakan untuk menumbuhkan rasa kepedulian sosial bagi seluruh masyarakat Karanganyar, menumbuhkan rasa cinta Tanah air dan terus melestarikan lingkungan.

Serka Maryadi Pantau Penggilingan Padi Di Wilayah Binaannya

KARANGANYAR — Dalam rangka meningkatkan swasembada pangan yang dicanangkan oleh pemerintah bekerjasama dengan TNI, Serka Maryadi Babinsa Des...