Rabu, 27 September 2017

Bupati Buka TMMD Sengkuyung III Tahun 2017

Pemeriksaan Pasukan TMMD Sengkuyung III Ta. 2017

Kodim 0727/Karanganyar - Upacara pembukaan TMMD Sengkuyung Tahap III TA. 2017 Kodim 0727/Karanganyar dengan tema "Percepatan Pembangunan Meningkatkan Kemandirian Pangan dan Kesejahteraan Masyarakat" yang dilaksanakan, di Desa Pojok Kecamatan Mojogedang Kabupaten Karanganyar. Rabu (27/9/17)

Drs. Juliyatmono.MM (Bupati Karanganyar) sebagai Inspektur Upacara membacakan amanat Gubernur Jateng Ganjar Pranowo tahun ini kembali digulirkan perencanaan dan pra kegiatan telah dilakukan, dan hari ini rekan-rekan TNI, birokrasi pemerintah dan masyarakat secara sinergis akan mengawali pelaksanaan TMMD tahap III tahun 2017. Terima kasih dan apresiasi yang tinggi atas dimulainya kembali TMMD, karena pada hakekatnya TMMD telah banyak memberikan pelajaran berharga bagi kita. Betapa penting dan luar biasanya kinerja kita yang diikat dengan semangat gotong royong, semuanya ikut turun tangan untuk mendukung perwujudan kesejahteraan rakyat, kemajuan desa dan Indonesia.

Berkat sentuhan TMMD, telah banyak desa yang tingkat kehidupan rakyatnya menjadi lebih baik. Begitupun berkat TMMD, berapa banyak rakyat desa yang makin termotivasi dan percaya diri mendayagunakan setiap potensi yang ada disekitarnya. Mereka makin terpacu berkreasi dan punya prakarsa untuk ikut terlibat dalam geliat memajukan pembangunan. Jadi, TMMD terbukti telah berkontribusi besar dalam mendukung upaya kita meningkatkan kesejahteraan, mengurangi kesenjangan dan menumbuhkan ketahanan masyarakat atas segala ancaman terhadap keutuhan NKRI.

Karena itu, saya senang TMMD ini mendapat dukungan dari Kementerian Pertanian RI. Sangat tepat pada saat kita punya tekad dan obsesi mewujudkan Indonesia yang berdaulat atas pangan. Kedaulatan yang ditunjukkan dari kemampuan kita berproduksi pangan guna memenuhi kebutuhan sendiri, serta sekaligus bagaimana kita mampu mewujudkan tingkat kesejahteraan para petani, peternak, nelayan, pekebunan, dan pembudidayaan ikan menjadi lebih baik.

Upaya mensejahterakan rakyat itu jadi fokus pembangunan kita disaat angka kemiskinan di Jateng masih cukup tinggi, yaitu 13,01%. Dan Brebes merupakan salah satu kabupaten di Jateng dengan angka kemiskinan yang masih sangat tinggi pula.

Ini PR kita bersama untuk dapat meningkatkan kesejahteraan rakyat. Bagaimana mereka terpenuhi secara baik kebutuhan atas pangan, papan dan sandang, serta kesehatan dan pendidikan. Paling tidak kebutuhan dasar terpenuhi, syukur-syukur terpenuhi juga kebutuhan lainnya. Saya yakin seiring kesejahteraan masyarakat yang makin baik, maka berbagai persoalan sosial maupun persoalan kebangsaan kita lainnya dapat makin berkurang intensitasnya.

Ingat bahwa kemiskinan maupun kesenjangan bisa jadi sumber atas munculnya persoalan-persoalan sosial. Karena terbelit ekonomi, orang bisa melakukan tindak kriminalitas atau bahkan ikut gerakan-gerakan teroris atau radikalisme yang mengiming-imingi dengan materi berlebih. Jadi, sangatlah tepat di setiap kegiatan TMMD selalu berintikan program pengurangan kemiskinan dan kegiatan pembinaan kader bela Negara, pembinaan anti radikalisme dan anti narkoba dan pembinaan-pembinaan sosial lainnya.

Harapan kita, tentu saja rakyat itu makin sejahtera dan mandiri. Rakyat juga punya daya tangkal dan daya cegah terhadap berbagai hal yang menjadi ancaman terhadap keutuhan bangsa. Bahkan mereka mampu menjadi kader yang selalu mengedukasi masyarakat lainnya akan nilai-nilai kebangsaan. Apalagi akhir-akhir ini kita menghadapi ujian atas kemajemukan. Begitu pula radikalisme dan terorisme juga masih menjadi bahaya laten disekitar kita. Termasuk potensi masih munculnya paham-paham yang bertentangan dengan Pancasila. Ini ancaman nyata yang membahayakan keutuhan NKRI.

Bangsa ini harus terus belajar dari sejarah. Dan, bagi saya upaya untuk mengingatkan dan meningkatkan kewaspadaan akan bahaya komunisme, radikalisme, terorisme itu sangat penting. Jangan sampai sejarah kelam yang dialami bangsa kita ini terulang kembali. Pada prinsipnya, mari kita kuatkan semangat gotong royong dan kita sengkuyung rame-rame pembangunan yang mensejahterakan rakyat. Bangun desa dengan tanpa pernah meninggalkan kearifan lokal yang dimilikinya. Desane maju, rakyatnya sehat, pinter, mandiri dan sejahtera serta punya karakter kebangsaan yang kuat,”pungkas Bupati.

(Pendim 0727/Kra)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

HUT Ke 58 Korem 074/Warastratama Gelar Ziarah Rombongan

KARANGANYAR — Dalam rangka memperingati HUT yang ke 58, Korem 074/Warastratama melaksanakan ziarah rombongan dan tabur bunga yang dipimpin o...