Karanganyar -
Membela negara kiranya tidak hanya menyangkut kemungkinan datangnya ancaman
militer dari luar, akan tetapi dizaman sekarang ini justru jenis ancaman di
luar militer yang paling komplek suatu contoh banyaknya kejahatan yang
dilakukan oleh oknum pejabat, ketahanan pangan, ketahanan ekonomi dan yang
paling utama ketahanan moralitas berbangsa dan bernegaranya sendiri.
Dalam rangka peningkatan bela negara Babinsa Kelurahan
Gedong Koramil 01/Karanganyar Kodim 0727/Karangnyar Serka Rudi W mengajarkan
materi Wawasan Kebangsaan (Wasbang) kepada Mahasiswa baru Akademi Peternakan
Karanganyar (APEKA) Tegalasri Kelurahan Bejen Kecamatan Karanganyar Kabupaten
Karanganyar. Senin (23/10/17)
Mahasiswa yang menerima bimbingan Wasbang berjumlah 56
orang. Dalam materinya Babinsa Rudi W menjelaskan tentang jati diri Negara
Indonesia yang Bhineka Tunggal Ika, dari Sabang sampai Merauke, yaitu Negara
yang beraneka ragam Suku, Bahasa, Adat dan Agama, menjaga keutuhan NKRI,
Keadilan pembangunan yang merata serta kebersamaan jiwa korsa membela negara
dari ancaman dalam dan luar negeri.
Menurut Danramil 01/Karanganyar Kapten Wardiyo,
wawasan kebangsaan harus dipahami sejak dini, karena untuk menanamkan ideologi
kebangsaan yang kuat dan rasa cinta tanah air serta mengetahui dasar negara
indonesia yaitu Pancasila.
Lebih lanjut Kapten Wardiyo mengatakan kegiatan
pembekalan dilaksanakan karena semakin terkikisnya wawasan kebangsaan dan bela
negara yang dimiliki oleh generasi muda. Pengertian tentang bela negara yang
mana hal tersebut wajib bagi warga negara Indonesia. Pada saat ini pemerintah
sedang merencanakan membentuk kader bela
negara, kiranya secara umum patut di sambut positif dan perlu mendengarkan
masukan dari masyarakat luas demi kebaikan dan keberhasilan program Bela
Negara," Pungkasnya.
(01-Pendim
0727/Kra)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar