Karanganyar - Membahagiakan hari ini kita dapat berdiri
disini untuk satu semangat dan aksi demi lbu Pertiwi, dan demi masyarakat yang
sejahtera berdikari dalam satu wadah NKRI. Matur muwun dan apresiasi TMMD
kembali digulirkan, yang kali ini waktunya masih di bulan syawal. Karena itu,
atas nama pribadi, keluarga dan mewakili Pemerintah Provinsi Jawa Tengah, saya
menyampaikan “Selamat merayakan Idut Fitri 1439 H”. Mohon maaf Iahir dan batin.
Semoga hikmah Ramadhan dan ldul Fitri semakin memperkuat iman dan taqwa kita
kepada Allah SWT, menjadi momentum luar biasa untuk saling memaafkan dan
menambah semangat baru dalam merajut kebersamaan serta kegotong-royongan demi
menata dan membangun kehidupan.
Saya
juga menyampaikan rasa terima kasih dan memberikan apresiasi kepada seluruh
masyarakat Jawa Tengah karena mampu mensukseskan gelaran Pilkada Jawa Tengah
dan Kabupaten/Kota. Alkhamdulillah, partisipasi masyarakat semakin baik dan
Pilkada berjalan dengan lancar, aman serta demokratis. Sekarang waktunya kita kembali
bersatu membangun Jawa Tengah. Bersama seluruh elemen, saatnya kini kita
torehkan karya yang punya nilai kebaikan dan membahagiakan. Bersama kita
uraikan benang kusut persoalan dengan solusi tepat dan menyejahterakan.
TMMD
telah banyak memberikan pelajaran berharga betapa penting dan Iuar biasanya
semangat gotong-royong membangun bangsa. Semua bahu rnembahu memberikan
sumbangan pikiran, ide dan gagasan, sumbangan tenaga dan keterampilan,
sumbangan materi dan kebendaan dan lain-lain.
Saya
selalu merasa senang atas kegiatan-kegiatan yang berbasis kegotong royongan
untuk kemaslahatan, sebagaimana TMMD. Membangun jalan dan jembatan bebarengan. Sangat
membantu aksesibilitas masyarakat untuk mereka yang akan bekerja, bersekolah,
beribadah, berkegiatan sosial, dan aktivitas lainnya. Kemudian merehab RTLH,
membangun Jambanisasi, ataupun sanitasi. Sangat baik untuk meningkatkan derajat
kehidupan masyarakat yang lebih layak dan sehat
BeIum
Iagi upaya-upaya pemberdayaan masyarakat untuk mengentaskan kemiskinan. lni
luar biasa, di tengah upaya kita mengatasi persoalan kemiskinan Jawa Tengah
yang angkanya masih cukup tinggi yaitu 12.23% pada tahun 2017. Tidak
ketinggaian upayanya untuk terus mengedukasi masyarakat tentang Stonalisme,
tentang ancaman terorisme dan radikalisme, serta bahaya narkoba, khususnya para
pemuda generasi penerus bangsa. Para "pemuda dan anak-anak bangsa harus
terus dibangun karaktemya, tidak individualis, hedonis dan apatis, tetapi
menjadi generasi yang mempunyai karakter milenial yang baik, toleran, berjiwa
sosial, peduli terhadap lingkungan serta selalu menjunjung tinggi kebenaran dan kejujuran. Generasi muda
yang akrab dengan teknologi komunikasi dan informasi ini harus dijauhkan dari
hoax, hatte speech, bully serta dibentengi dengan nilai-nilai Pancasila ilmu
pengetahuan dan agama. Ini sangat penting dan strategis di tengah berbagai
persoalan kebangsaan kita dewasa ini.
Jadi,
TMMD bukan semata membangun sarana fisik bagi masyarakat desa. Tapi, dalam TMMD
juga membangun semangat dan percaya diri masyarakat agar mampu mengelola
potensi yang dimiliki serta kesiapsiagaan menghadapi setiap ancaman dan
tantangan yang sedang dan akan dihadapi. Punya daya tangkal dan daya pegang
terhadap berbagai hal yang menjadi ancaman terhadap keutuhan bangsa. Begitu pun
kalau rakyat ditanya, tentu mereka juga menginginkan kehidupan. Juga Ingin
memberi banyak kontribusi bagi negeri. ltulah satu keinginan dan satu tujuan
yang harus diintegrasikan dalam satu Iangkah nyata untuk membangun desa dan
kehidupan rakyatnya yang makin baik, Iayak, sehat dan sejahtera lahir maupun
batin.
Ayo
kita sengkuyung bareng-bareng program pembangunan yang mensejahterakan
masyarakat desa. Bangun desa tanpa meninggalkan kearifan lokal yang
dimilikinya. Desane maju, fasilitas pelayanan dasar masyarakate komplet,
SDM-nya makin berkualitas, mandiri, punya Spiritualitas tinggi, krea’tif dan
inovatif serta berkarakter kebangsaan yang kuat. Dan lestari kebudayaannya, saatnya
kita Ianjutkan karya bhakti dan pengabdian pada lbu Pertiwi.
Bersama
kita tingkatkan kesejahteraan masyarakat pedesaan di negeri ini,”terang Bupati
Karanganyar Juliyatmono saat pembukaan TMMD Sengkuyung Tahap II Tahun 2018 di Lapangan
Sepak Bola di Desa Blorong Kecamatan Jumantono Kabupaten Karanganyar yang
dihadiri oleh Komandan Kodim 0727/Karanganyar Letkol Inf M. Ibrahim Muchtar
bersama Forkopimda kabupaten Karanganyar. Selasa (10/7/18)
(Lam-Pendim 0727/Kra)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar