Selasa, 10 Juli 2018

Satu Semangat dan Aksi Demi Ibu Pertiwi dan Demi Masyarakat yang Sejahtera


Karanganyar Membahagiakan hari ini kita dapat berdiri disini untuk satu semangat dan aksi demi lbu Pertiwi, dan demi masyarakat yang sejahtera berdikari dalam satu wadah NKRI. Matur muwun dan apresiasi TMMD kembali digulirkan, yang kali ini waktunya masih di bulan syawal. Karena itu, atas nama pribadi, keluarga dan mewakili Pemerintah Provinsi Jawa Tengah, saya menyampaikan “Selamat merayakan Idut Fitri 1439 H”. Mohon maaf Iahir dan batin. Semoga hikmah Ramadhan dan ldul Fitri semakin memperkuat iman dan taqwa kita kepada Allah SWT, menjadi momentum luar biasa untuk saling memaafkan dan menambah semangat baru dalam merajut kebersamaan serta kegotong-royongan demi menata dan membangun kehidupan.

Saya juga menyampaikan rasa terima kasih dan memberikan apresiasi kepada seluruh masyarakat Jawa Tengah karena mampu mensukseskan gelaran Pilkada Jawa Tengah dan Kabupaten/Kota. Alkhamdulillah, partisipasi masyarakat semakin baik dan Pilkada berjalan dengan lancar, aman serta demokratis. Sekarang waktunya kita kembali bersatu membangun Jawa Tengah. Bersama seluruh elemen, saatnya kini kita torehkan karya yang punya nilai kebaikan dan membahagiakan. Bersama kita uraikan benang kusut persoalan dengan solusi tepat dan menyejahterakan.

TMMD telah banyak memberikan pelajaran berharga betapa penting dan Iuar biasanya semangat gotong-royong membangun bangsa. Semua bahu rnembahu memberikan sumbangan pikiran, ide dan gagasan, sumbangan tenaga dan keterampilan, sumbangan materi dan kebendaan dan lain-lain.

Saya selalu merasa senang atas kegiatan-kegiatan yang berbasis kegotong royongan untuk kemaslahatan, sebagaimana TMMD. Membangun jalan dan jembatan bebarengan. Sangat membantu aksesibilitas masyarakat untuk mereka yang akan bekerja, bersekolah, beribadah, berkegiatan sosial, dan aktivitas lainnya. Kemudian merehab RTLH, membangun Jambanisasi, ataupun sanitasi. Sangat baik untuk meningkatkan derajat kehidupan masyarakat yang lebih layak dan sehat

BeIum Iagi upaya-upaya pemberdayaan masyarakat untuk mengentaskan kemiskinan. lni luar biasa, di tengah upaya kita mengatasi persoalan kemiskinan Jawa Tengah yang angkanya masih cukup tinggi yaitu 12.23% pada tahun 2017. Tidak ketinggaian upayanya untuk terus mengedukasi masyarakat tentang Stonalisme, tentang ancaman terorisme dan radikalisme, serta bahaya narkoba, khususnya para pemuda generasi penerus bangsa. Para "pemuda dan anak-anak bangsa harus terus dibangun karaktemya, tidak individualis, hedonis dan apatis, tetapi menjadi generasi yang mempunyai karakter milenial yang baik, toleran, berjiwa sosial, peduli terhadap lingkungan serta selalu menjunjung  tinggi kebenaran dan kejujuran. Generasi muda yang akrab dengan teknologi komunikasi dan informasi ini harus dijauhkan dari hoax, hatte speech, bully serta dibentengi dengan nilai-nilai Pancasila ilmu pengetahuan dan agama. Ini sangat penting dan strategis di tengah berbagai persoalan kebangsaan kita dewasa ini.

Jadi, TMMD bukan semata membangun sarana fisik bagi masyarakat desa. Tapi, dalam TMMD juga membangun semangat dan percaya diri masyarakat agar mampu mengelola potensi yang dimiliki serta kesiapsiagaan menghadapi setiap ancaman dan tantangan yang sedang dan akan dihadapi. Punya daya tangkal dan daya pegang terhadap berbagai hal yang menjadi ancaman terhadap keutuhan bangsa. Begitu pun kalau rakyat ditanya, tentu mereka juga menginginkan kehidupan. Juga Ingin memberi banyak kontribusi bagi negeri. ltulah satu keinginan dan satu tujuan yang harus diintegrasikan dalam satu Iangkah nyata untuk membangun desa dan kehidupan rakyatnya yang makin baik, Iayak, sehat dan sejahtera lahir maupun batin.

Ayo kita sengkuyung bareng-bareng program pembangunan yang mensejahterakan masyarakat desa. Bangun desa tanpa meninggalkan kearifan lokal yang dimilikinya. Desane maju, fasilitas pelayanan dasar masyarakate komplet, SDM-nya makin berkualitas, mandiri, punya Spiritualitas tinggi, krea’tif dan inovatif serta berkarakter kebangsaan yang kuat. Dan lestari kebudayaannya, saatnya kita Ianjutkan karya bhakti dan pengabdian pada lbu Pertiwi.

Bersama kita tingkatkan kesejahteraan masyarakat pedesaan di negeri ini,”terang Bupati Karanganyar Juliyatmono saat pembukaan TMMD Sengkuyung Tahap II Tahun 2018 di Lapangan Sepak Bola di Desa Blorong Kecamatan Jumantono Kabupaten Karanganyar yang dihadiri oleh Komandan Kodim 0727/Karanganyar Letkol Inf M. Ibrahim Muchtar bersama Forkopimda kabupaten Karanganyar. Selasa (10/7/18)

(Lam-Pendim 0727/Kra)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Halal Bihalal Keluarga Besar NU Kabupaten Karanganyar Tahun 2024

KARANGANYAR — Bertempat di Pendopo Rumah Dinas Bupati Karanganyar telah dilaksanakan kegiatan Halal Bihalal Keluarga Besar Nahdatul Ulama (N...