Karanganyar - Sertu
Sugiyono Babinsa Desa Bolon anggota Koramil 16/Colomadu jajaran Kodim
0727/Karanganyar melaksanakan pendampingan panen padi lahan seluas 2 hektar
milik bapak Agung di dusun Jetak Rt 02/11 desa Bolon Kecamatan Colomadu. Sabtu (17/02)
Panen
padi zaman dulu masih menggunakan alat manual, di gebyok dll. Tapi sekarang
sudah menggunakan alat pertanian modern yang sangat efisien, baik dari segi
tenaga maupun peruntukan padinya. Dari segi waktu pun sangat hemat dan cepat
selesai.
"Panen
kali ini lebih cepat, karena menggunakan mesin modern jadi apabila ada gabah
yang gabug/gabah tidak isi bisa langsung ke buang. Yang masuk ke dalam karung
hanyalah butiran padi yang berisi saja,"ungkap Babinsa. Adanya panen padi
ini, menunjukkan bahwa pemerintah masih banyak memiliki stock gabah/beras untuk
memenuhi kebutuhan masyarakat. Karena memiliki pasokan beras masih banyak dan
harga juga masih stabil.
Babinsa
sebagai pendamping upaya Ketahanan Pangan Nasional, setiap hari harus terjun ke
sawah agar produksi beras nasional tetap terjaga.
Menurut
Komandan Kodim 0727/Karanganyar Letkol Inf M.I. Muchtar M. mengatakan "Berdasarkan
data Kementan tahun 2017 luas tanam padi sebelum adanya Upsus hanya 500 hektar,
akan tetapi setelah adanya Upsus mencapai 1,00 s.d 1,1 hektar perbulannya. Ini
menunjukkan bahwa program Upsus sangat penting untuk menjaga stabilitas
Ketahanan Pangan Nasional," tegas Dandim.
(16-Pendim 0727/Kra)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar