Karanganyar - Anggota Kodim 0727/Karanganyar bersama dengan
Polri dan seluruh komponen masyarakat melaksanakan
Upacara pembukaan TMMD (Tentara Manunggal Membangun Desa) sengkuyung tahap III
tahun 2018 di lapangan Jumantoro, Jumapolo. Senin (15/10)
Hal tersebut menandakan, bahwa TNI-Polri bersama
dengan masyarakat sudah siap untuk bekerja membangun desanya.
Di dalam pelaksanaan upacara, Sekretaris
Daerah Kabupaten Karanganyar Drs. Samsi
M.si bertindak sebagai Irup. Adapun amanat Gubernur Jawa Tengah yang dibacakan
Sekda Karanganyar yaitu matur suwun dan apresiasi TMMD kembali dan terus
digulirkan. Melalui TMMD bersama kita merawat gotong royong, memacu kreativitas
dan prakarsa masyarakat untuk membangun desa.
Kita ingin gotong royong sebagai saripati nilai
nilai keindonesiaan dan esensi culture ketimuran dapat terus terjaga dengan
baik. Karena di situlah inti dari kekuatan bangsa dalam menjaga persatuan pada
kebhinekaan. Dari situ pulalah kita tangkal sikap sikap individualistik dan
egoistic, untuk merajut kembali kain kebersamaan dan respon sosial yang
memajukan dan mensejahterakan.
TMMD telah hadir meneguhkan semangat kebersamaan
dan menyajikan karya nyata yang bermaslahat bagi desa. Berbagi pembangunan
sarana prasarana perdesaan dari program ini telah dapat dinikmati oleh warga
desa. Begitupun upaya pemberdayaan telah berhasil memperkuat semangat
masyarakat dalam menggali dan mengelola potensi desanya agar makin maju dan
mensejahterakan. Tentu ini sangat relevan dengan program pembangunan Jawa
Tengah untuk meningkatkan kesejahteraan yang berkeadilan sosial.
Jika kita ingin kemiskinan Jateng dapat terus
diturunkan dari waktu ke waktu, memang lima tahun terakhir ini kemiskinan
selalu turun. Bahkan pada tahun 2018 pemerintah provinsi Jawa Tengah mencapai
kinerja tertinggi dalam penurunan kemiskinan, yaitu dari 13,01% ditahun 2017
menjadi 11,32% di tahun 2018. Namun demikian, angkanya belum terlalu
signifikan.
Karena itu, TMMD kita dorong menjadi salah satu
cara mendukung penurunan kemiskinan di Jateng, tentu ini bergerak simultan
sinergis dan selalu terintegrasi dengan program yang sedang dan akan dilakukan
melalui Dana Desa maupun kegiatan pembangunan desa lainnya. "Ayo
bareng-bareng, Lan keroyokan bangun deso agar maju dan sejahtera".
(Tr-Pendim
0727/Kra)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar