Karanganyar - Safari Da'wah dan Tabligh Akbar oleh Al Ustadz
KH. Abdul Somad, Lc, MA dengan mengambil Thema "17 Agustus '45, Sebagai
Tonggak awal Ma'rifatullah dan Membangun Indonesia dengan Ilmu dan Adab"
di Ma'had Tahfizhul Qur'an Isy Karima, dusun Pakel, desa Gerdu, KM. 34, kecamatan
Karangpandan kabupaten Karanganyar. Selasa (28/8)
Turut
hadir dalam acara tersebut Al Ustadz KH.Abdul Somad, Lc, MA., Ustadz
Shihabudin, A.M. Al Hafidz, Lc ( Ketua YSPII/Yayasan Sosial dan Pendidikan
Islam Ponpes Isy Karima), H Rohadi Widodo (Wakil Bupati Karanganyar), Letkol
Caj Achsin (Kasiter Korem 074 /Wrt), Kompol Dyah (Wakapolres Karanganyar), Kapten
Cpl Sutatna (Mewakili Dandim 0727/Karanganyar), Drs. Samsi (Sekda), H. Mustain
Ahmad SH.MH (Kemenag), H. Zanudin (Ketua MUI Karanganyar), Habib Sholeh, Dr.
Pamuji, Badarudin (FKUB), Agus Cipto Waloyo (Kesbangpol), Ustad Sanif Alisabana
(Pimpnan Ponpes Salman Al farezi), AKP Ibrayadi (Kapolsek) dan Ketua Ormas
Islam.

Dalam
penyampaian Tausiyah yang di sampaikan oleh Ustadz KH. Abdul Somad, “Masa depan
Indonesia di awali dengan mimpi dengan
ajaran Al Quran dan mau mengamalkannya, maka Negara Indonesia akan kuat dan
kokoh serta damai. Kita bisa kehilangan kesadaran tapi yang tidak bisa di rusak
memori hafalan Al Quran. Al Quran jangan kita lupakan, jika kita hafal Al Quran
maka otak kita tidak bisa di pengaruhi oleh dari pihak lain.
Jangan
kita sudah baik dan bisa hafal Al Quran tetapi dilingkungan kita masih banyak
maksiat, maka kita juga akan merugi. Mari kita cari ketenangan jiwa dengan
membaca Al Quran, warga Karanganyar sudah disiapkan tempat paling nyaman untuk
menenangkan jiwa dan hati yaitu di Ponpes Isy Karima. Maka berbondong bondonglah
mencari ilmu untuk bekal di dunia dan akhirat.
Saya
merasa tenang di Ponpes Isy Karima ini, melihat santri yang santun santun dan
mendengarkan alunan suara bacaan Al Quran. Yang hafal Al Quran, sudah ada janji
Allah, “jika kita hafal Al Quran maka akan di masukan ke dalam surga. Di Ponpes
ini selain kita menghafal Al Quran ternyata ada lingkungan masyarakat juga
sangat senang, karena ada kampung bahasa yang mana masyatakat bisa
berkomonikasi dengan bahasa Arab dan Inggris serta bahasa lainnya. Saat ini
sudah ada 40 cabang Isy Karima di seluruh Indonesia.
Islam
mengajarkan kita untuk mencari bekal sebanyak banyaknya untuk di hari akhirat, Malaikat
tiap hari mencatat amalan kita. Jika kita punya anak yang hafal Al Quran, maka kita
setelah meninggal akan di selamatkan oleh anak kita yang hafal Al Quran. Makanya
dari itu mari kita didik anak anak kita untuk menghafal Al Quran, alkhamdulillah
di Karanganyar sudah ada Ponpes tafsir
penghafal Al Quran. Saat ini anak anak yang hafal Al Quran di perguruan
tinggi UNS Surakarta sudah ada 160 anak dari berbagai fakultas, saya yakin anak
anak itu pasti nantinya akan jadi pejabat yang baik.
(Pendim 0727/Kra)