KodimKaranganyar – Mewujudkan Karanganyar Maju Dan Berintegritas Dengan Membaca Buku |
Komandan Kodim
0727/Karanganyar Letkol Inf Andi Amin Latama, S.Sos., menghadiri Gelar Festival
Buku Karanganyar 2019. Dengan tema "Mewujudkan Karanganyar Maju Dan
Berintegritas Dengan Membaca Buku". Festival Buku ini akan digelar mulai dari
tanggal 07 sampai 13 Nopember 2019 di Gedung Kearsipan Jl. Lawu Komplek
Perkantoran Cangakan, Kamis (07/11/2019).
Kepala Dinas Kearsipan dan
Perpustakaan Kabupaten Karanganyar Bambang Harsono mengungkapkan dalam rangka
hari jadi ke 102 tahun 2019 Pemerintah Kabupaten Karanganyar menggelar Festival
Buku Karanganyar.
Festival tersebut
diselenggarakan oleh Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (Disarpus) Kabupaten Karanganyar. Kegiatan kali ini
dimaksudkan untuk memotifasi budaya membaca dan cinta buku. Ditambah lagi,
sasaran yang ingin diraih yakni untuk membentuk kampanye dan kesinambungan
membaca menulis di lingkungan Kabupaten Karanganyar.
Selain itu, festival ini juga
bertujuan untuk sebagai ajang mempromosikan produk bagi kalangan industri buku.
KodimKaranganyar – Mewujudkan Karanganyar Maju Dan Berintegritas Dengan Membaca Buku |
“Peserta pameran diikuti oleh
150 Penerbit Nasional (penerbit buku), Dinas Kearsipan dan Perpustakaan
Kabupaten Karanganyar, SMK Wikarya Karanganyar, SMK 3 Muhammadiyah Karanganyar,
SMK Negri 2 Karanganyar, SMK Muhammadiyah 2.
Kami berharap masyarakat bisa
datang dan membanjiri festival buku,” pungkas Bambang.
Ditambahkan Bupati Karanganyar
Juliyatmono melalui kegiatan perpus, festival buku ini ikut menggelorakan
kembali untuk bagaimana kita semua tertarik dan terus belajar. Kegiatan
festival buku ini dalam rangka memperingati hari jadi Karanganyar ke 102.
Melalui kegiatan ini dapat mengingatkan kita betapa pentingnya untuk membaca,
tholabul Ilmi faridhotun ala kulli muslimin wal muslimat minal mahdi, dari ilmu
itu wajib hukumnya sejak dari buaian sampai ke liang kubur teruslah belajar,
belajar, belajar.
“Kegiatan membaca itulah yang
membuat kita semua bisa mengerti banyak hal. Lebih jauh bisa memahami banyak
hal dan yang terpenting bisa mengamalkan, mengaplikasikan apa yang kita pahami
dari berbagai ilmu pengetahuan yang ada, karena membaca itu wajib,”ujar
Juliyatmono.
(Lam-Pendim
0727/Kra)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar