Menindaklanjuti
amanat Danrem 074/Warastratama pada upacara hari ini bahwa pada dasarnya setiap prajurit dan Pns baik sebagai warga Negara, aparat pemerintah maupun
sebagai aparat Kowil, dalam tugasnya sehari-hari selalu melakukan tindakan Intelijen, yaitu
proses sederhana yang dilakukan untuk mengantisipasi setiap permasalahan yang
dihadapinya. Dengan demikian sebenarnya setiap prajurit telah memiliki potensi
naluri Intelijen, walaupun dalam kadar yang berbeda, perlu diakui dan disadari
bahwa tinggi rendahnya kadar kepekaan naluri Intelijen berpengaruh terhadap suksesnya pelaksanaan tugas.
Personel intelijen adalah pilar
utama yang akan menjadi tumpuan satuan dalam upaya meningkatkan kemampuan
deteksi dini dan cegah dini. Oleh karenanya tanamkanlah kesadaran, bahwa
Intelijen tidak mentoleril terjadinya suatu peristiwa yang mengancam keutuhan
NKRI terutama wilayah Kodim Karanganyar tempat kita bertugas saat ini, sekecil
dan sesederhana apapun bentuknya. Karena
itu tindakan pencegahan harus diutamakan dan menjadi hal yang pertama sebelum
menanggulangi masalah. ”ujar Komandan kodim 0727/Karanganyar Letnan Kolonel Inf
Marthen Pasunda, S.Sos mengawali Jam Komandan awal bulan Agustus 2015”.
Lebih lanjut Dandim 0727/Karanganyar mengatakan cek kembali semua kegiatan
yang harus kita lakukan jangan menunda-nunda pekerjaan. Terlebih kepada para
Babinsa diharapkan agar lebih peka lagi terhadap permasalah yang dihadapi
petani terlebih saat ini memasuki musim kemarau. Langkah apa saja yang telah
diambil dan segera koordinasikan dengan pihak-pihak terkait agar segala
permasalahan dapat segera diatasi. Kegiatan ini berlangsung di halaman Makodim
0727/Karanganyar, yang diikuti pula oleh Kasdim 0727/Karanganyar Mayor Kav
Bangun Pranoto, Prajurit dan PNS Jajaran Kodim 0727/Karanganyar. (3/8/15)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar