KARANGANYAR - Komandan Kodim 0727/Karanganyar Letkol Inf Andri Army Yudha Ardhitama, S.I.P., diwakili oleh Kapten Arh Heru Nugroho menjadi nara sumber pada sosialisasi pengawasan pemilu partisipatif, dengan mengusung tema "Menjaga Netralitas ASN dan TNI, Polri dalam pelaksanaan Pemilu 2024, di aula Jawa Dwipa, Karangpandan, Senin 14 November 2022.
Sosialisasi ini dihadiri oleh seluruh Danramil jajaran Kodim 0727/Karanganyar, Kepala Desa dan Aparatur Sipil Negara (ASN).
Dalam kesempatan tersebut Letkol Inf Andri Army Yudha Ardhitama, S.I.P., melalui Kapten Arh Heru Nugroho mengatakan, Jati diri TNI diantaranya ialah TNI sebagai Tentara Rakyat yang berarti Prajurit TNI adalah Tentara yang anggotanya berasal dari Warga Negara Indonesia. TNI sebagai Tentara Pejuang yaitu Tentara yang berjuang menegakkan Negara Kesatuan Republik Indonesia. TNI sebagai Tentara Nasional yang berarti Tentara Kebangsaan Indonesia yang bertugas demi kepentingan Negara diatas kepentingan Daerah, Suku, Ras dan Golongan, seta Agama.
Ia juga menambahkan, Tentara Nasional Indonesia juga sebagai Tentara Profesional. Yang artinya TNI merupakan Tentara yang terlatih, terdidik, diperlengkapi secara baik, tidak berpolitik praktis, tidak berbisnis dan dijamain kesejahteraanya. Serta mengikuti kebijakan politik Negara yang menganut prinsip Demokrasi, Supremasi sipil, HAM, Ketentuan Hukum Nasional dan Hukum Internasional yang telah diratifikasi.
Tugas pokok TNI sesuai (Pasal 7 UU RI No. 34 Tahun 2004 tentang TNI). TNI bertugas menegakan kedaulatan Negara. TNI bertugas menjaga keutuhan wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berdasarkan Pancasila dan UUD 1945. Dan juga TNI bertugas melindungi segenap Bangsa dan seluruh tumpah darah Indonesia dari ancaman dan gangguan terhadap keutuhan Bangsa dan Negara,"ujarnya.
"Adapun tujuan TNI pada Pemilu adalah TNI mempunyai tujuan mendukung agar Pemilu yang jujur, adil dan bermartabat. TNI melahirkan citra positif Masyarakat terhadap TNI dalam Pemilu. Dan Agar TNI tetap solid, sehingga tidak mudah dipengaruhi oleh kepentingan politik tertentu. Disamping itu sasaran TNI pada Pemilu diantaranya, terwujudnya pelaksanaan Pemilu dan Pilkada di Indonesia secara Demokratis, aman dan terkendali. Dan terwujudnya sikap netralitas TNI dalam pelaksanaan Pemilu maupun Pilkada di seluruh Indonesia,"pungkasnya.(Tr-Kra27)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar