KARANGANYAR - Turut belasungkawa ratusan orang supporter sepakbola Kabupaten Karanganyar dan Soloraya menggelar do'a bersama untuk korban meninggal dunia pada tragedi Stadion Kanjuruhan, Malang, Jatim bertempat di GOR RM Said Karanganyar, Senin 03 Oktober 2022.
Do'a bersama tersebut dipimpin langsung oleh Bupati Karanganyar Juliyatmono MM yang juga Ketua Persatuan Sepakbola Indonesia Karanganyar (Persika) bersama Dandim 0727/Karanganyar Letkol Inf Andri Army Yudha Ardhitama, S.I.P., dan Kapolres Karanganyar.
Sebelum digelar do'a bersama supporter, Bupati dan Kapolres serta Dandim 0727 Karanganyar memberikan sambutan terlebih dulu lalu dilanjutkan menyanyikan lagu Arema. Setelah itu dilanjutkan do'a bersama dengan menyalakan lilin.
"Kita semua berduka mendalam terhadap anak bangsa yang menjadi korban Tragedi Stadion Kanjuruhan, Malang, Jatim dan kita semua ambil hikmah untuk menuju yang lebih baik lagi bagi sepakbola nasional," ungkap Bupati pada sambutan tersebut.
Menurut Bupati peristiwa itu diambil hikmah dan tidak perlu saling menyalahkan semua pihak.
"Inilah pentingnya evaluasi menyeluruh atas tragedi tersebut, sehingga dipetik pointnya dan jangan sampai terulang kembali," tandas Bupati.
Bupati juga menjelaskan saat berduka atas tragedi itu disisi dunia sepakbola tengah mengalami perkembangan pesat kemajuannya, baik kesebelasan tingkat nasional maupun kesebelasan antar liga sepakbola.
Untuk itulah Bupati berharap semoga Liga Sepakbola di Indonesia masih bisa berjalan kembali meski ditengah suasana duka.
Harapan kami kalaupun libur cukup seminggu saja selanjutnya pertandingan liga sepakbola bisa dimulai kembali," jelas Bupati.
Sebagai informasi tragedi sepakbola di Stadion Kanjuruhan Malang menewaskan sebanyak 125 orang yang mana ini menjadi duka sepakbola nasional.
Untuk itu Persika Karanganyar dalam hal ini diketuai Bupati Juliyatmono menggelar acara do'a bersama dengan supporter dari Karanganyar.(Sw-Kra27)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar