Karanganyar – Keprihatinan
Ketua Paersit KCK Cabang XLVIII Kodim 0727/Karanganyar kepada Gea Annafi Kyla
Putri (3), balita pengidap kelainan organ hati asal Desa Jetis, Jaten. Persit
Kodim 0727/Karanganyar bersama Pejuang Social Community (PSC) mengumpulkan
donasi melalui acara ngamen bertajuk ‘Sejuta Hati Untuk Gea’ di Car Free Day
(CFD). Minggu (11/3/2018)
“Bagaimanapun
juga, jangan sampai Gea terputus harapan hidupnya karena orangtua tak memiliki
biaya operasi. Kita sebagai sesama manusia dan warga Karanganyar wajib membantu
meringankan beban keluarganya,” kata Marfuah Dwiyanti, Koordinator PSC
Karanganyar di sela dirinya ngamen di seputaran alun-alun kota.
Para
sukarelawan ini memantik perhatian para pengunjung ruang bebas kendaraan
bermotor. Mereka mendekat ke panggung jalanan di depan markas Kodim 0727
Karanganyar, untuk menikmati penampilan para sukarelawan menyumbang lagu dan
berdendang. Di situ terdapat beberapa buah kotak sumbangan dari kardus
tertempel ‘Aksi Sejuta Hati Untuk Gea’. Sebagian sukarelawan mengedarkan kotak
sumbangan ke jalanan, dimana banyak lewat pengunjung. Tidak sedikit anak-anak
mendekat ke panggung yang mendatangkan salah satu personel autobots, Bumblebee.
“Persit
juga ikut berkontribusi buat aksi sosial ini. Spontan saja bersama pelajar dan
sejumlah komunitas di Karanganyar,” ungkap Putri Muchtar selaku Ketua Persit
Kartika Chandra Kirana Cabang XLVIII Kodim 0727 Karanganyar.
Pengumpulan
dana hasil ngamen bareng tersebut sebesar Rp 2,5 juta. Bantuan tersebut
langsung diserahkan pada keluarga Gea di rumahnya. Ia mengatakan meski sudah
mendapat perhatian dan bantuan dari pemerintah, keluarga Gea masih membutuhkan
banyak biaya buat balita itu.
“Cangkok
hati saja nilainya fantastis, belum lagi biaya operasional karena orang tua Gea
ini harus bolak balik memeriksakan di rumah sakit Jogja,” jelas Marfuah.
(Pendim 0727/Kra)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar